NDP-Badung, Bali, Tebing galian tanah urug longsor pada Rabu (30/5) petang, selain menyebabkan tiga orang tewas, juga menyebabkan dua pekerja tambang terluka. Kini keduanya dirawat di rumah sakit di Badung, Bali.
Dari informasi yang dihimpun hingga Rabu malam, dua pekerja yang terluka itu adalah Imam (21) dan Komang Wiarsana (33). Saat kejadian, keduanya berada di bawah tebing. Mereka selamat meski sempat terkena longsoran tebing galian C (bahan tambang) tersebut.
Berdasarkan data yang dihimpun dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Badung, Bali, tinggi tebing yang longsor ini mencapai 20 sampai 25 meter dengan volume tanah mencapai puluhan kubik.
Sebelumnya, tiga orang warga asal Desa Petang, Badung, Bali, tewas tertimbun longsor di Banjar Angantiga, Desa Petang, pada Rabu (30/5/2012) petang.
Informasi yang dihimpun di lokasi, kejadian ini berlangsung begitu cepat. Tebing longsor saat para korban sedang berada di bawahnya. Tanah longsoran langsung mengubur hidup-hidup para korban.
Tiga korban tewas adalah Sri Ayu Juniarti (32), Nyoman Suparta (29) dan Ni Ketut Ari (27).
0 komentar:
Posting Komentar