"TERDUGA TERORIS DITANGKAP TIM DENSUS 88, DENGAN BARANG BUKTI BERUPA DETONATOR, BUKU JIHAD, TABUNG GAS BERISI NITROGLISERIN"..."JOKOWI TETAP AKAN MELAKUKAN SIDAK DAN TERJUN KE LAPANGAN UNTUK MENGETAHUI KONDISI RAKYAT "....."CHELSEA AKAN KEHILANGAN COLE DAN LAMPARD"....."LORENZO MASIH BERADA DI PUNCAK KLASEMEN DI MOTO GP MALAYSIA"...."POLISI TETAPKAN PELAKU PEMOTRETAN ATAS NOVI AMALIA ADALAH TIGA ORANG"......"MENPORA TETAP MENGAKU TIDAK TERLIBAT KORUPSI HAMBALANG DAN MENYERAHKAN SEMUA PERKARA PADA PIHAK BERWAJIB "......"Kopi Luwak Asli ( JML Coffee ) membuka Pelatihan GRATIS Bisnis Kopi Luwak Asli Penangkaran Hub ; 0899.55.93.913"
Update Senin (30/10) " Kakak NT (Red: Sunardi, wajahnya mirip NT) juga ditangkap Tim Densus 88 untuk dimintai keterangan , tetangga bahkan tidak menduga kalau NT terduga jaringan teroris"

Cerita Dibalik Ditemukannya Badan Pesawat Di Dasar Jurang

Minggu, 13 Mei 2012



NDP-Dalam perjalanan, dia melanjutkan, tim TNI bertemu dengan tim SAR dan relawan yang kembali karena tidak mampu turun dari Salak 2 ke Salak 1, lokasi puing pesawat. "Kami putuskan pecah kekuatan. Saya dengan Kopral Mursdi turun ke Salak 1, kemudian tanpa peralatan naik ke Salak 2 dari Salak 1," ujarnya.

Mayor Tambunan melanjutkan, sampai di wilayah tebing mereka melakukan observasi. "Karena waktu tidak memungkinkan, kami dokumentasikan sementara. Kami berangkat hanya dengan satu unit peralatan survive. Tidak membawa peralatan lengkap," kata dia.

Pemandangan sekitar, menurutnya, sangat menyayat hati bagi siapa pun yang melihatnya. "Di sana kami temukan korban. Jumlah korban yang dievakuasi ada tiga, dua di sungai, satu di tumpukan air frame pesawat yang menggantung di tebing 40 meter," ujarnya.

Salah satu korban, dia menambahkan, diperkirakan adalah awak pesawat, karena dilihat dari fisik, rambut, dan pakaiannya yang berwarna biru. Kondisi jenazah pun sangat mengenaskan, dua jasad terbakar dan tidak utuh lagi. "Kemarin sore baru diturunkan, kami titipkan ke Basarnas," kata dia.

Bagaimana dengan badan pesawat? Dia mengungkapkan, material pesawat berada di dasar tebing, di lembah. "Seluruhnya landing gear lengkap, sayap kanan kiri lengkap. Namun, main body masih tertimbun longsoran," jelasnya.

Sebelumnya, sudah 21 kantong jenazah yang sudah diserahkan ke RS Polri Kramat Jati. Sementara, kotak hitam pesawat belum ditemukan.

Tim SAR menyatakan kotak hitam pesawat Sukhoi Superjet 100 hingga saat ini belum ditemukan. Menurut salah satu anggota tim yang diturunkan, Mayor Pasukan Khas TNI AU, S Tambunan dari Lapangan Udara Atang Sanjaya, tim yang sampai di Salak 1, lokasi puing pesawat, baru menemukan serpihan pesawat.

"Black box belum ditemukan. Seluruh landing gear lengkap, sayap kanan dan kiri lengkap. Tapi main body masih tertimbun longsor," ujarnya di Pasir Pogor, Bogor, Minggu (13/5)

Selain reruntuhan pesawat, tim juga menemukan tiga korban yaitu dua di sungai dan satu ditumpukan air frame pesawat yang menggantung di tebing 40 meter.

Mayor Tambunan menambahkan, ketiga jenazah diperkirakan awak pesawat. Hal tersebut dilihat dari fisik, rambut, dan pakaian mereka yang berwarna biru. Kondisi jenazah mengenaskan, dua diantaranya terbakar dan tidak utuh.

0 komentar:

Posting Komentar

Internasional

Ke Halaman Depan

 
 
 

Berita Populer

Entri Populer

Diberdayakan oleh Blogger.

followers