NDP-Napoli mencetak ulang sejarah dengan menjuarai Piala Italia setelah menundukkan Juventus, 2-0, Senin (21/5). Napoli seperti terlahir kembali dan tumbuh semakin kuat sejak promosi ke Serie A lima tahun lalu. Tim dari kota tua di kaki Gunung Vesuvius ini bersiap menundukkan Italia.
Napoli meraih Piala Italia untuk keempat kali setelah mengempaskan juara Serie A, Juventus, dengan skor 2-0. Dua gol yang dicetak oleh bomber Edinson Cavani dan Marek Hamsik itu mengakhiri paceklik gelar dalam 22 tahun.
Stadion Olimpico Roma bergemuruh menyambut gol Cavani pada menit ke-63 dari titik putih. Juventus yang ingin mengakhiri musim ini dengan rekor tak terkalahkan mengerahkan Alessandro Del Piero, Arturo Vidal, Claudio Marchisio, dan Marco Borriello untuk menjebol benteng Napoli.
Inilah permainan yang diinginkan Pelatih Napoli Walter Mazzarri yang kental dengan filosofi serangan balik. Marek Hamsik, tulang punggung serangan balik Napoli, menjebol gawang Juventus, menit ke-83.
Napoli mengakhiri musim ini dengan gemilang. Mereka terus merangkak ke papan atas sejak kembali ke Serie A pada 2007. Pola ini mirip dengan era Diego Maradona yang perlahan menguat dan akhirnya meraih juara Serie A pada musim 1986/1987 dan 1989/1990.
Pada musim 1986/1987, Maradona menyandingkan scudetto Serie A dengan Piala Italia. Seperempat abad yang lalu, Napoli membuktikan bahwa tim dari Italia selatan bukanlah pecundang dibandingkan tim-tim dari utara yang menjadi langganan juara Serie A. Hanya ada dua tim dari selatan yang pernah meraih scudetto, Napoli dan Cagliari.
Musim ini, Napoli mengukir ulang sejarah kejayaan tim selatan dengan menjuarai Piala Italia. Tim berjuluk ”Partenopei” ini mengakhiri rekor tak terkalahkan Juventus, sekaligus menggagalkan tim ”Bianconeri” meraih juara ganda.
Senyum menghilang dari wajah para pemain Juventus, kontras dengan euforia saat memastikan juara Serie A di kandang Cagliari. Kekalahan ini juga perpisahan yang buruk bagi Del Piero yang kemungkinan besar akan meninggalkan Juventus.
”Kami layak juara. Kami bahagia dan kami akan menikmati Coppa sambil memikirkan target ke depan di Italia dan Eropa,” ujar Cavani.
Kemenangan Napoli ini dirayakan semalam suntuk oleh suporter setia di Napoli. Tifosi fanatik itu terus mendukung Napoli saat bangkrut dan bermain di Serie C. Stadion San Paolo selalu dipadati sekitar 50.000 suporter.
Marek Hamsik juga memenuhi nazarnya dengan mencukur rambut mohawk seperti saat Slowakia lolos Piala Dunia 2010. Pemain bertahan Paolo Cannavaro dan Christian Maggio yang menggunting rambut mohawk kapten timnas Slowakia itu.
”Setelah begitu lama, akhirnya kami bisa membawa pulang piala ke Napoli dan saya tidak sabar merayakannya bersama suporter,” ujar Hamsik yang kontraknya berakhir lima tahun lagi.
Kebangkitan Napoli
Kemenangan Napoli ini merupakan awal baru setelah masa kejayaan bersama Diego Maradona. Delapan tahun lalu, klub terbelit utang 70 juta euro (Rp 823 miliar) dan bangkrut. Napoli pun harus turun ke Serie C.
Di tengah krisis keuangan itu, Aurelio De Laurentiis membeli Napoli. Produser film ini datang dengan visi melahirkan kembali Napoli sebagai klub papan atas di Italia dan Eropa. Ia menggelontorkan jutaan euro untuk membawa Napoli kembali ke Serie A.
Sejak kembali ke Serie A pada musim 2007/2008, De Laurentiis mengucurkan 155,13 juta euro atau setara Rp 1,867 triliun. Investasi besar-besaran itu untuk membeli sejumlah pemain bintang, seperti Ezequiel Lavezzi, Marek Hamsik, Fabiano Santacroce, dan Walter Gargano. De Laurentiis juga mendatangkan Christian Maggio, Hugo Campagnaro, dan Edinson Cavani dengan nilai transfer 17 juta euro (Rp 202 miliar) dari Palermo.
Napoli menjadi tim yang semakin tangguh setelah Pelatih Walter Mazzarri bergabung pada 2009. Ia menjadi peracik strategi dengan inovasi pada pola klasik serangan balik. Napoli terus menembus ke papan atas, menembus Liga Europa, dan bahkan Liga Champions.
”Setelah beberapa tahun, kami pulang membawa sesuatu, sekarang semua tahu bahwa Napoli ada, hidup, dan bisa menjadi juara dunia olahraga,” ujar De Laurentiis.
Postingan
0 komentar:
Posting Komentar