NDP-Tangerang, Sabtu (2/6) kemarin banyak warga berkumpul di depan kantor koperasi Langit Biru, dengan tujuan minta kejelasan akan investasi yang ditanamkan kepada "KLB" tersebut.
Jakarta Polisi menegaskan, tidak ada aksi penjarahan gudang Koperasi Langit Biru (KLB) di Cikasungkan, Solear, Kabupaten Tangerang, Sabtu (2/6) kemarin. Para investor mengambil produk sembako di gudang tersebut atas izin manajemen KLB.
"Bukan dijarah. Kalau dijarah itu, pemilik tidak mengijinkan dan tidak tahu," kata Kapolsek Cisoka AKP Agus Hermanto kepada detikcom, Minggu (3/6).
Agus mengatakan, investor mengambil produk sembako di gudang tersebut atas persetujuan manajemen KLB. Sementara pihak KLB juga tidak melaporkan kejadian tersebut ke aparat polisi.
"Dari tim 20 itu ada persetujuan, apabila tanggal 2 Juni tidak ada pembagian bonus, investor dipersilakan mengambil barang-barang di gudang," jelasnya.
Sabtu (2/6) kemarin, ribuan investor Koperasi Langit Biru mendatangi kantor KLB di Cikasungkan, Solear, Kabupaten Tangerang. Mereka meminta agar manajemen mencairkan bonus investasi mereka. Namun, lantaran pihak manajemen tidak ada, investor akhirnya mengambil sendiri produk berupa sembako yang ada di gudang KLB.
Manajemen KLB telah menunda pembayaran bonus terhadap investor sejak April 2012 lalu. Manajemen KLB beralasan, penundaan pencairan bonus lantaran koperasi pimpinan Ustad Haji Jaya Komara itu sudah bangkrut karena dikorupsi oleh oknum KLB. Sementara Jaya Komara sendiri tidak pernah menemui investor sejak April 2011 silam.
Sejak terjadinya penundaan pembayaran bonus, ribuan investor yang datang dari berbagai wilayah terus mendatangi kantor KLB di Cikasungkan, Solear, Kabupaten Tangerang. Manajemen terus mengulur-ulur waktu pembayaran bonus sejak April 2012 lalu.
Polda Metro Jaya sendiri tengah menyelidiki dugaan penipuan dana investor Koperasi Langit Biru ini. Polisi sendiri menyelidiki kasus tersebut berdasar informasi dari Badan Pengawas Pasar Modal (Bapepam).
Koperasi Langit Biru ini telah menggalang dana dari sekitar 140 ribu nasabah sejak tahun 2011 silam. Dahulu, koperasi tersebut bernama PT Transindo Jaya Komara yang bergerak di bidang investasi.
Bapepam kemudian membekukan PT Transindo Jaya Komara karena diduga bermasalah. Sejak dibekukannya perusahaan tersebut, Koperasi Langit Biru mengalami kemacetan dalam pencairan dana kepada nasabah.
Total Tayangan Berita
Berita Lokal :
jelajah
Berita Bulan Ini
-
NDP-(PNS) di wilayah Provinsi Jawa Tengah dilaporkan sering melakukan tindak asusila. Parahnya informasi yang masuk ke tangan DPRD Provins...
-
NDP-Jakarta: Setelah duo wanita bersaudara asal Tegal yang dikabarkan terjun ke dunia film biru di AS, kini ada lagi nama baru asal Indon...
-
NDP-Mengapa pria bule Amerika ingin menikah dengan gadis-gadis Asia atau Indonesia Laki-laki Amerika ingin menikahi gadis-gadis Asia ka...
Berita Hari Ini
Para Investor Resah, Koperasi Langit Biru Hanya Beri Janji
Minggu, 03 Juni 2012Diposting oleh Unknown di 22.57
Label: berita, Jawa Barat, Nasional, Tangerang
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Ke Halaman Depan
Berita Lain
Jakarta
Bali
Pendidikan
afghanistan
Moto GP
Extrem
Motorhome
Libya
Bom
Downhill
Rio
Selebritis Sport
Bangka Belitung
Banjir
Bio farma
Buenos Aires
Hugo Chavez
Iles-iles
Jogyakarta
Khadafi
Komodo
Porang
Ratu kecantikan
Somalia
Spiderman
Usaha Kecil Menengah
dallas
danny indrayana
technology
transgender
wakil menteri hukum HAM
0 komentar:
Posting Komentar