Memang tidak dipungkiri di dalam LP tahanan / napi banyak mengkonsumsi barang terlarang tersebut , karena kehidupan sebelum di LP setiap hari bergelut dengan barang tersebut. Karena sudah menjadi kebutuhan merekan berpikir bagaiman tetap memakai Narkoba didalam LP, dan menjadi celah tersendiri bagi sipir LP untuk bekerjasama dengan napi bandel tersebut.
Puluhan handphone, ganja hingga putaw ditemukan saat razia dan penggeledahan di Lembaga Pemasyarakatan (LP) Khusus Narkotika, Gintung Cirebon. Pengeledahan itu dipimpin langsung oleh Direktur Jenderal Pemasyarakatan, Sihabudin.
"Bagi narapidana, botol itu sebagai kata ganti dari telepon genggam, dan tempe itu adalah baterei telepon genggam," kata Kepala LP Gintung, Cirebon, Jawa Barat, Heri Yunianto
Razia dan penggeledahan dilakukan sejak Jumat malam sekitar pukul 23.30 WIB dan berakir Sabtu dini hari sekitar pukul 03.00 WIB. "Razia kami difokuskan di blok A dan G, karena di dua blok itu para penghuni berlatar belakang pemakai dan pengguna narkoba," lanjut Heri.
Namun razia dan penggeledahan dilanjutkan pagi tadi di blok E dan D. Hasilnya didapatkan lebih dari 40 puluhan telepon genggam dan baterei. Selain itu, ditemukan senjata tajam rakitan berupa pisau, obeng rakitan, gunting serta rotor (untuk tattoo) beserta tiga tinta.
Temuan ini, tentu saja mengejutkan bagi pihak Lapas. "Selama ini kami ketat terhadap masuknya barang barang terlarang ddari luar Lapas. Namun tidak menutup kemungkinan, petugas kami terlibat. Sejauh ini,
kami belum menemukan indikasi ke arah itu," tambah Heri.
Selain barang itu, ditemukan juga 17 paket kecil ganja kering, 1 paket besar ganja kering. "Yang lebih mengkhawatirkan adalah ditemukan putau paket kecil 17 buah dan 2 paket besat putau, beserta 1 suntikan," lanjut Heri.
Heri menambahkan, temuan telepon genggam dan narkoba jenis ganja dan putaw itu, jelas ada hubungannya. "Tidak mungkin, telepon genggam itu hanya digunakan untuk menelpon keluarga napi. Jelas mereka (napi) mengontrol masuknya narkoba ke Lapas," tambah Heri.
Sementara itu KBO Satserse Narkoba Polres Cirebon, Aiptu Jarir, membenarkan jika ada yang mengontrol peredaran narkoba dari LP Gintung Cirebon. "Beberapa kali kami temukan kasus narkoba, yang ternyata dikontrol dari dalam Lapas," kata Jarir singkat.
Barang-barang terlarang berupa narkoba dan telepon genggam, ditemukan di tempat yang sangat tersembunyi, seperti di bawah saluran air, dan septic tank. Barang-barang itu dibungkus dengan plastik agar tidak basah. Lebih lanjut Heri menandaskan, jika ada petugas Lapas yang terbukti terlibat memasukkan barang barang terlambat, Heri berjanji akan memproses hokum petugas yang terbukti terlibat
0 komentar:
Posting Komentar