"TERDUGA TERORIS DITANGKAP TIM DENSUS 88, DENGAN BARANG BUKTI BERUPA DETONATOR, BUKU JIHAD, TABUNG GAS BERISI NITROGLISERIN"..."JOKOWI TETAP AKAN MELAKUKAN SIDAK DAN TERJUN KE LAPANGAN UNTUK MENGETAHUI KONDISI RAKYAT "....."CHELSEA AKAN KEHILANGAN COLE DAN LAMPARD"....."LORENZO MASIH BERADA DI PUNCAK KLASEMEN DI MOTO GP MALAYSIA"...."POLISI TETAPKAN PELAKU PEMOTRETAN ATAS NOVI AMALIA ADALAH TIGA ORANG"......"MENPORA TETAP MENGAKU TIDAK TERLIBAT KORUPSI HAMBALANG DAN MENYERAHKAN SEMUA PERKARA PADA PIHAK BERWAJIB "......"Kopi Luwak Asli ( JML Coffee ) membuka Pelatihan GRATIS Bisnis Kopi Luwak Asli Penangkaran Hub ; 0899.55.93.913"
Update Senin (30/10) " Kakak NT (Red: Sunardi, wajahnya mirip NT) juga ditangkap Tim Densus 88 untuk dimintai keterangan , tetangga bahkan tidak menduga kalau NT terduga jaringan teroris"

Polisi , Pelaku Dan Penyebar Video Porno Tersebut Bisa Dikenai Hukuman Seperti Kasusu Ariel

Rabu, 25 April 2012



NDP-Boy Rafli Amar mengatakan pemeran video mesum, yang mirip dengan anggota DPR, bisa dijerat hukuman yang sama dengan kasus video porno Ariel 'Peterpan'.

Menurut Boy kasus video mesum tersebut termasuk dalam kejahatan dunia cyber, jadi pihaknya akan melakukan penyelidikan dan berkoordinasi dengan orang yang ahli dalam bidang tersebut.

"Ini kan termasuk dalam kejahatan dunia cyber juga, jadi kita akan melakukan penyelidikan dan berkoordinasi dengan orang yang ahli dalam bidang itu. Dan apalagi kalau ada pihak-pihak yang merasa dirugikan itu juga akan bisa dijadikan dasar," ujar Boy saat jumpa pers di Mabes Polri, Rabu (25/04).

Boy menuturkan peredaran gambar-gambar porno tersebut akan menyeret identitas seseorang. Langkah-langkah pengusutan terhadap orang yang mengupload gambar tersebut pun akan dilakukan.

"Kita akan melihat perkembangan lebih lanjut, tentu dalam konteks penyelidikan itu sudah berjalan, dan cyber kita juga seperti itu," tutur Boy.

Kabar beredarnya video mesum yang diduga melibatkan dua anggota DPR RI dari partai PDIP, sedang ramai dibicarakan. Video itu pertamakali muncul di situs kilikitik.net. Namun, video tersebut saat ini sudah ditarik.

0 komentar:

Posting Komentar

Internasional

Ke Halaman Depan

 
 
 

Berita Populer

Entri Populer

Diberdayakan oleh Blogger.

followers