"TERDUGA TERORIS DITANGKAP TIM DENSUS 88, DENGAN BARANG BUKTI BERUPA DETONATOR, BUKU JIHAD, TABUNG GAS BERISI NITROGLISERIN"..."JOKOWI TETAP AKAN MELAKUKAN SIDAK DAN TERJUN KE LAPANGAN UNTUK MENGETAHUI KONDISI RAKYAT "....."CHELSEA AKAN KEHILANGAN COLE DAN LAMPARD"....."LORENZO MASIH BERADA DI PUNCAK KLASEMEN DI MOTO GP MALAYSIA"...."POLISI TETAPKAN PELAKU PEMOTRETAN ATAS NOVI AMALIA ADALAH TIGA ORANG"......"MENPORA TETAP MENGAKU TIDAK TERLIBAT KORUPSI HAMBALANG DAN MENYERAHKAN SEMUA PERKARA PADA PIHAK BERWAJIB "......"Kopi Luwak Asli ( JML Coffee ) membuka Pelatihan GRATIS Bisnis Kopi Luwak Asli Penangkaran Hub ; 0899.55.93.913"
Update Senin (30/10) " Kakak NT (Red: Sunardi, wajahnya mirip NT) juga ditangkap Tim Densus 88 untuk dimintai keterangan , tetangga bahkan tidak menduga kalau NT terduga jaringan teroris"

Misteri Gunung Salak Yang Angker Menjadi Kuburan Banyak Pesawat

Kamis, 10 Mei 2012



NDP-Gunung diyakini oleh masyarakat sebagai tempat bersemayam dan turunnya para Batara dari Kahyangan, untuk itu masyarakat Sunda klasik Sunda sering menyebut gunung sebagai kabuyutan. Peran gunung sebagai kabuyut dapat dilihat dari cerita-cerita rakyat dan juga tuturan para pini sepuh. Oleh masyarakat adat yang tinggal di desa Giri Jaya, gunung Salak merupakan kawasan yang penting, karena di gunung salak ini asal usul daerah dan kehidupan tersimpan. Gunung Salak juga menyimpan banyak misteri kehidupan, bagi siapa saja yang dapat menemukan atau mengerti rahasia yang terdapat di gunung Salak akan menjadi manusia arif. Pendapat mereka didasarkan atas tafsirannya mengenai asal nama Salak yang menjadi nama gunung ini. Menurut masyarakat, nama Salak berasal dari Siloka dan salaka yang berarti simbol atau tanda dan juga asal-usul.



Masyarakat adat ini setiap tahunnya sering menggelar acara-acara seremonial tradisi, seperti seren taun, muludan, dan lain-lain. Dalam pelaksanaan seremoni tradisi tersebut, penghormatan terhadap alam, Gunung Salak dalam hal ini dilakukan. Gunung Salak sangat dihormat oleh masyarakat.

Temuan Arkeologis

Terlepas dari benar tidaknya pendapat masyarakat tentang makna gunung Salak, yang pasti hal tersebut adalah anggapan yang ada dan tetap hidup di masyarakat. Namun yang pasti, di Gunung Salak ditemukan benda arkeologis berupa bebatuan yang berbentuk Punden Berundak dari masa neolithikum atau zaman batu baru di daerah Bogor.

Tempat penemuan arkeologis itu sampai sekarang masih terjaga dan terawat dengan baik. Masyarakat meyakini bahwa di tempat tersebut pada masa lalu adalah pusat kekuasaan Sunda pada zaman baheula.

Sedangkan di daerah Girijaya juga selain terdapat batuan berupa Punden Berundak, walau lebih kecil dari yang terdapat di Bogor. Punden berundak yang terdapat di Jalur Girijaya, bila kita hendak mendaki puncak gunung Salak ini, dipercaya juga sebagai petilasan dari Eyang Santri ketika beliau berkhalwat.

Di daerah ini juga terdapat makan yang diyakini oleh masyarakat sebagai makam keramat. Pada malam hari, terutama malam-malam tertentu yang menurut anggapan masyarakat memiliki nuansa spiritual kuat, maka makan ini akan penuh dikunjungi oleh peziarah. Makam ini merupakan makan Eyang Santri yang menurut penuturan juru kunci serta keturunannya adalah seorang Waliyullah (kekasih Allah).

Eyang Santri adalah seorang putra keraton Solo yang lari dari kehidupan Keraton karena tidak puas dengan kebijakan yang diambil oleh keraton. Beliau lebih memilih berjuang melawan Belanda dan dakwah agama Islam.

Eyang Santri juga, menurut penuturan cucu-nya adalah seorang yang penting dalam perjuangan kemerdekaan. Beliau salah seorang yang membantu pendanaan Sumpah Pemuda serta menjadi inspirasi Bung Karno dalam penamaan Marhaen. Eyang Santri adalah sosok petani kecil yang ditemui Bung Karno ketika ia jalan-jalan di daerah Pasundan.

0 komentar:

Posting Komentar

Internasional

Ke Halaman Depan

 
 
 

Berita Populer

Entri Populer

Diberdayakan oleh Blogger.

followers