Penduduk mengatakan musimnya cuaca panas dan lembab berganti dengan badai kekerasan. Beberapa media lokal melaporkan badai hingga 120km (75 mil) per jam. Jalan-jalan kota itu tertutup pohon tumbang dan batu tertiup angin atap. Sepuluh orang cedera ketika atap sebuah gereja diangkat oleh angin kencang dan jatuh ke penumpang menunggu bus beberapa 40m (40 meter) di sepanjang jalan. Sebagian besar korban yang tertimpa pohon tumbang dan batu, sementara yang lain disetrum dengan kabel listrik tumbang.
Buenos Aires kota resmi Diego Santilli mengatakan badai itu terasa seperti tornado dan menggambarkannya sebagai "neraka". Dia mengatakan pembersihan kru yang membersihkan jalan-jalan di puing-puing dan memulihkan kekuatan untuk cut-off area
0 komentar:
Posting Komentar